Tanpa menginginkan hasil
atau pahala, hendaknya seseorang melakukan berbagai jenis korban suci, pertapaan
dan kedermawanan dengan kata ‘tat’. Tujuan kegiatan rohani tersebut ialah untuk
mencapai pembebasan dari ikatan material.
PENJELASAN:
Hendaknya
orang janganlah bertindak demi keuntungan material apapun agar dirinya dapat
diangkat sampai kedudukan rohani. Perbuatan sebaiknya dilakukan demi keuntungan
tertinggi, supaya dia dapat dipindahkan ke kerajaan rohani, yaitu pulang, kembali
kepada Tuhan Yang Maha Esa.