Tugas kewajiban hendaknya
tidak pernah ditinggalkan. Kalau seseorang meninggalkan tugas kewajiban yang
telah ditetapkan karena khayalan, dikatakan bahwa pelepasan ikatan seperti itu
bersifat kebodohan.
PENJELASAN:
Pekerjaan
demi kepuasan material harus ditinggalkan, tetapi Krsna menganjurkan kegiatan
yang mengangkat diri seseorang sampai kegiatan rohani, misalnya masak untuk
Tuhan Yang Maha Esa dan mempersembahkan makanan kepada Tuhan, kemudian menerima
makanan itu. Dikatakan bahwa orang pada tingkat hidup untuk pelepasan ikatan
sebaiknya tidak masak untuk dirinya sendiri. Masak untuk diri sendiri dilarang,
tetapi masak untuk Tuhan Yang Maha Esa tidak dilarang. Kalau seseorang
meninggalkan kegiatan seperti itu, harus dimengerti bahwa dia bertindak dalam
sifat kegelapan.